Bogor | IP.net — Paguyuban Nyukcruk Galur Karuhun Bogor (PNGKB), gelar acara Milangkala (Milad-Red) ke- 1 Tahun di Villa Ibu Wiwi, Kp. Tajur Halang Rt. 002/004 Kelurahan Tajur Halang Kecamatan Cijeruk Kabupaten Bogor.
Acara perayaan dengan mengangkat tema “Mempererat Tali Silaturahmi” serta sekaligus penyantunan kepada anak yatim piatu tersebut berlansung dengan tertip dan mengikuti instruksi pemerintah dalam penerapan Protokol Kesehatan.
Ketua Panitia Milangkala, Ki Loreng menyebutkan Alhamdulillah Paguyuban Nyukcruk Galur Karuhun Bogor (PNGKB) yang diadakan pada hari Minggu 22 Agustus 2021 lalu berlangsung sukses dalam pelaksanaannya.
“Genap Satu Tahun sudah umur komunitas tersebut, moment Milangkala ke- 1 PNGKB kami jadikan ajang silaturahmi dengan seluruh warga masyarakat paguyuban maupun padepokan yang ada di Kota dan Kabupaten Bogor serta wilayah lain. Tak lupa atas ungkapan rasa syukur kami juga memberikan santunan kepada anak yatim piatu”. Sebutnya, Selasa (24/08/21) kepada IP.net melalui Siaran Rilisnya.
Ia mengungkapkan jika Paguyuban Nyukcruk Galur Karuhun Bogor, adalah paguyuban yang mengutamakan tentang sejarah dan latar belakang kesenian budaya adat sunda.
“Kami ada di Kabupaten Bogor, untuk melestarikan dan mengangkat sejarah juga kesenian budaya adat sunda, yang saat ini mulai terkikis oleh perkembangan zaman”. Kata Ki Loreng.
Lebih lanjut Ki Loreng menjelaskan, Danrem 061/Surya Kencana Brigjen TNI Achmad Fauzi, S.IP.,MM. saat menghadiri undangan dan memberikan sambutanya Ia sangat peduli Budaya Bangsa Indonesia di era Globalisasi sekarang ini,
“Pada kesempatan tersebut, Danrem Brigjen Achmad Fauzi mengawalinya dengan mengucapkan terimakasih atas undangannya juga atas pelestarian budaya ini. Ia mengharapkan agar budaya Indonesia harus terus lestarikan, menurut beliau bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai budayanya, menghargai toleransi dan keberagaman”,
“Kata Danrem negara kita memiliki lebih dari 1.000 suku budaya, ada 700 lebih bahasa daerah dan terdiri dari 17 ribu lebih pulau – pulau dari Sabang sampai Merauke. Indonesia adalah negara kepulauan terbesar sedunia, Indonesia adalah negara yang luar biasa”. Ungkapnya.
Kemudian Danrem mengajak semua tamu undangan untuk terus melestarikan budaya bangsa, dimana Indonesia banyak memiliki budaya yang dapat dibanggakan dan diperhitungkan, tidak kalah dengan negara asing. Kita harus mewariskan dan terus melestarikan budaya bangsa ini kepada anak cucu kita, agar mereka juga terus melestarikannya. Jangan sampai puluhan atau ratusan tahun nanti, budaya kita hilang dimakan waktu.
Danrem juga menyampaikan, kepada para tamu yang hadir terkait wabah pandemi Covid-19, yang sampai saat ini virus tersebut masih terus mewabah walaupun jumlah penderitanya menurun, akan tetapi kasus baru virus tersebut masih ada setiap harinya,
“Danrem meminta agar semua masyarakat mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 5M, dan selain penerapan 5M Danrem juga mengajak seluruh keluarga besar PNGKB untuk ikut mendukung Pemerintah dalam menanggulangi wabah pandemi global Covid-19 dengan melaksanakan Vaksinasi, yang mana Vaksinasi juga menjadi salah satu cara untuk mencegah penularan Covid-19”,
“Danrem menghimbau kepada seluruh keluarga besar PNGKB untuk ikut melaksanakan Vaksinasi, agar kedepannya keadaan bisa kembali seperti semula. Korem 061/SK sampai hari ini sudah berhasil memberikan pelayanan vaksinasi kepada 319.000 orang lebih, dan harapan beliau semoga capaian ini akan terus bertambah dengan didukung oleh para budayawan”. Pungkasnya.
Laporan | Wyndoee Regandha
Komentar