oleh

Begini Kata Mursil Dalam Pembukaan Uji Sertifikasi Tenaga Kerja Kontruksi

Aceh Tamiang | IP.net — Bupati Aceh Tamiang H. Mursil, SH, M.Kn, didampingi Kepala Dinas PUPR, Eddy Mofizal dan Camat Rantau, Oki Kurnia, membuka Pembekalan dan Fasilitasi Uji Sertifikasi Kompetensi Tenaga Kerja Kontruksi wilayah Kabupaten Aceh Tamiang.

Kegiatan yang digelar, Kamis 23 September 2021 Pukul 09:00 Pagi itu berlangsung di Kantor Camat Rantau, oleh Balai Jasa Konstruksi Wilayah I Banda Aceh – Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR bekerja sama dengan Dinas PUPR Kabupeten Aceh Tamiang.

Dalam kegiatan tersebut, Bupati Mursil mengatakan, diera sekarang ini sertifikasi profesi sudah menjadi salah satu syarat mutlak hampir seluruh bidang pekerjaan, sertifikasi profesi ini baik untuk pekerja maupun perusahaan agar dapat bersaing dengan perusahaan ataupun tenaga kerja dari luar,

“Pengalaman saja tidaklah cukup, banyak para pekerja kita memiliki kemampuan yang sangat baik karena banyaknya pengalaman dalam bekerja. Namun itu belumlah cukup, oleh karena itu para peserta sertifikasi untuk serius dan fokus mengikuti uji kompetensi yang dihelat selama dua hari ini, pergunakan waktu dengan sebaik mungkin”, kata Mursil.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Panitia M. Nazar mengatakan, kegiatan Pembekalan dan Fasilitasi Uji Sertifikasi bertujuan untuk memberikan pengakuan kepada tenaga kerja kontruksi berupa sertifikat keterampilan/SKT,

“Itu sebagai bukti bahwa yang bersangkutan adalah tenaga terampil, jumlah peserta berjumlah yang mengikuti ujian pada hari ini berjumlah 43 orang yang berasal dari 4 kecamatan dalam Kabupaten Aceh Tamiang dan sebelumnya sudah 110 orang pekerja konstruksi di Aceh Tamiang yang sudah memegang sertifikasi kategori terampil”, jelasnya.

Menurut Nazar, kegiatan seperti ini adalah upaya untuk memacu percepatan peringkatan kualitas sumber daya manusia di bidang jasa kontruksi Indonesia dalam rangka memenuhi kebutuhan nasional tenaga kerja sektor kontruksi, yang pada akhirnya mampu mewujudkan usaha industri kontruksi berkualitas, efisien,

“Di samping itu juga dapat mewujudkan inovasi teknologi yang tepat guna, sumber daya manusia yang ahli dan terlatih serta kompeten di bidangnya masing-masing”. Pungkasnya.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *