Langkat | IP.net — Untuk meningkatkan dan mengembangkan objek wisata di Kabupaten Langkat, Dinas pariwisata kabupaten Langkat melakukan launching sebuah tempat pariwisata yang bernama “Dewi Kejut”, objek wisata tersebut berada di pemukiman Desa Pematang Serai, persisnya terletak diwilayah Kecamatan Tanjung Pura Kabupaten Langkat Propinsi Sumatera Utara.
Objek wisata Dewi Kejut ini merupakan singkatan dari Desa Wisata Berkelanjutan yang di kukuhkan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Langkat, dr Indra Salahuddin. Kamis (23/9/21).
Amatan Inspirasi Publik, hal yang menarik simpati dari wisatawan pada tempat wisata ini adalah menawarkan wisata susur sungai, dengan menggunakan rakit yang terbuat dari bambu, para wisatawan bisa menyusuri aliran sungai dengan menggunakan rakit sambil menikmati makanan khas hasil sungai seperti ikan dan udang.
Bagi penghobi memancing, para wisatawan juga bisa melepaskan hobinya memancing, tentunya dari atas rakit yang sudah disiapkan oleh pengelola.
Sekda kabupaten Langkat mengatakan sangat mendukung adanya objek wisata Dewi Kejut ini, tentunya dengan ada objek wisata di desa ini mampu meningkatkan perekonomian warga desa.
Bukan hanya itu, pemilihan nama Dewi Kejut juga merupakan pilihan yang tepat, karena bisa menjadi daya tarik dan penasaran para wisatawan, namun harus didukung dengan fasilitas dan keunggulan aneka UKM dan pertanian yang ditawarkan untuk para wisatawan untuk menjadi souvenir atau oleh – oleh,
“Pemilihan nama Dewi kejut ini saya rasa merupakan pilihan yang sangat tepat, karena dari namanya saja sudah mampu membuat daya tarik tersendiri dan membuat penasaran bagi yang belum pernah mengunjungi tempat wisata ini. Namun yang harus diingat wajib didukung dengan kreatifitas warga dilokasi wisata agar wisatawan benar – benar ingin berkunjung ketempat ini,” kata Indra.
Indra juga menyarankan agar hasil UKM dan pertanian juga harus dipajang agar wisatawan yang datang bisa membeli dan menjadi buah tangan saat pulang dari berwisata tempat ini.
Sementara itu, Kadis pariwisata kabupaten Langkat, Nur Erly Heriani Rambe ketika dikonfirmasi wartawan ditempat yang sama mengatakan, penetapan dewi kejut atau desa wisata Geol Panglima Manggin ini sebelumnya ada delapan belas desa yang mengajukan permohonan untuk desanya menjadi tempat wisata,
“Tetapi hasil verifikasi dari persetujuan bupati Langkat hanya ada dua lokasi saja yang disetujui oleh bupati, yaitu Desa Pematang Serai dan Desa Telagah, lokasi tersebut yang akan kita upayakan menjadi tempat wisata mandiri.” Ungkap Kadis pariwisata.
Komentar