Selatpanjang | IP.net — Pengurusan penerbitan paspor di Kabupaten Kepulauan Meranti terus mengalami peningkatan. Kondisi itu kembali disampaikan Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Selatpanjang Maryana kepada awak media.
Padahal menurutnya, urusan atau pelayanan penerbitan buku paspor sempat turun drastis hingga 90 persen, sejak pandemi Covid-19 melanda, pengurusan paspor di Selatpanjang, Kepulauan Meranti.
Terus mengalami peningkatan. Bahkan kenaikannya cukup signifikan jika dibandingkan dari angka setahun penuh dari tahun sebelumnya,” ungkapnya Maryana, Senin (6/6) siang.
Secara rinci Maryana menggambarkan sejak Januari hingga 27 Mei lalu, urusan penerbitan paspor di wilayah kerjanya sudah mencapai 1.485 orang. Sedangkan setahun penuh 2021 silam, yang terdata tidak kurang dari 963 orang.
Signifikan kenaikannya. Tahun sebelumnya itu pelayanan setiap bulan tidak kurang dari 80 orang saja, Sementara dalam lima bulan terakhir kurang lebih 300 orang yang melakukan pengurusan paspor,” bebernya.
Menurut Maryana, kenaikan terjadi sejak pemerintah Malaysia membuka pintu masuk terhadap seluruh WNI tanpa syarat seperti jaminan kesehatan atau asuransi. “Ini bakalan naik lagi jika akses Meranti tujuan Malaysia kembali dibuka. Namun itu tidak menjadi wewenang kita,” pungkasnya.
Komentar