LANGKAT | IP.net — Terkait permasalahan pembangunan jalan Hotmix di Simpang Burah, Dusun Lau Serden, Desa Belinteng Kecamatan Sei Bingai Kabupaten Langkat yang dikatakan oleh salah seorang masyarakat setempat dengan kata proyek asal jadi dan menjadi topik pemberitaan media online pada Rabu (9/11/2022), Kasi Jalan dan Jembatan Dinas PURP Langkat, Mhd.Munir.ST angkat bicara.
Mhd.Munir membantah atas tudingan warga tersebut dan mengklarifikasi bahwa hasil survey penilaian dari pekerjaan jalan hotmix yang dikerjakan oleh rekanan itu pekerjaannya memang sudah baik.
“Rekanan melaksanakan pekerjaannya sudah sesuai dengan mengikuti petunjuk dari RAB (Rencana Anggaran Pekerjaan), atau judnis yang sudah ditentukan dengan mengunakan Dana bersumberkan Bantuan Keuangan Provinsi (BKP) melalui dinas PUPR Langkat sebagai pendamping pengawasan Pengerjaan yang dilaksanakan untuk membangun daerah wilayah Kabupaten langkat”, kata Munir kepada awak media saat berada di Stabat. Selasa (29/11/2022).
Menurutnya, setelah dilakukan survey kelapangan jalan yang telah rusak tersebut bukan karena hasil pengerjaan pemborongnya yang asal jadi seperti yang diberitakan, tetapi akibat rusaknya jalan yang dimaksud salah satunya disebabkan karena faktor keadaan cuaca sedang musim penghujan.
“Dan yang lebih fatalnya lagi, dikarenakan adanya aktifitas galian C yang setiap saat jalan tersebut dilintasi mobil dengan membawa muatan berlebihan, hingga kondisi menjadikan akses jalan tersebut terlihat rusak kembali. Semestinya jalan tersebut bukan menjadi kelas jalan trayek yang dilewati mobil pengangkut dengan muatan gendongan melebihi dari beban tonase”, jelasnya.
Munir menyebutkan, kalau masyarakat ingin melihat akses jalan tersebut terawat dengan baik, maka warga setempat harus ikut andil mengawasi truk yang melintasi jalan yang dimaksud.
“Larang dan mencegah truk yang membawa angkutan melebihi tonase melintasi jalan yang baru selesai dikerjakan agar terawat, awet dan tahan lama”, pungkasnya.
Komentar