Aceh Tamiang — Mewakili Kapolres Aceh Tamiang, Kabag Ren Kompol Nastuti Ariani, S.Ag kembali menggelar giat “Jum’at Curhat” guna mendengarkan keluhan warga secara langsung di warkop GK Coffe Kota Kualasimpang, Kabupaten Aceh Tamiang. Jum’at (17/03/2023).
Kompol Nastuti dalam pembukaan kegiatan mengatakan bahwa pada hari ini adalah yang kedua kalinya Polres Aceh Tamiang melaksanakan Jum’at Curhat bersama Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Adat, para Datok Penghulu dan masyarakat Kota Kualasimpang.
“Melalui inovasi Jum’at Curhat jajaran Polres Aceh Tamiang bisa betul-betul mengetahui kondisi masyarakat di lapangan, dan melalui program ini dapat menjadi acuan untuk meningkatkan pelayanan Kepolisian Resor Aceh Tamiang”, tandas Kompol Nastuti.
Di kesempatan tersebut banyak saran dan masukan yang di berikan baik dari para tokoh dan masyarakat, diantaranya permintaan dari tokoh agama agar melakukan penyuluhan hukum disetiap desa untuk menegakan syariat islam menjelang bulan suci Ramadhan.
Selain itu ada pula masukkan dari tokoh masyarakat Kota Kualasimpang terkait permasalahan banjir yang terjadi di wilayah Kabupaten Aceh Tamiang, serta tentang pelestarian budaya melayu di Kabupaten Aceh Tamiang.
Menanggapi persoalan itu, Kapolres Aceh Tamiang, AKBP Muhammad Yanis, SIK, MH, melalui Kompol Nastuti mengatakan bahwa Polres Aceh Tamiang akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan penyuluhan hukum kepada masyarakat dan menegakan kembali syariat islam menjelang bulan Suci Ramadhan.
“Untuk mempermudah masyarakat membuat laporan, Polres Aceh Tamiang sudah menyediakan panggilan HotLine 110. Laporkan ke nomor panggilan tersebut jika ada terjadi gangguan kamtibmas dalam masyarakat”, tegasnya.
Diakhir kegiatan Kabag Ren Juga mengucapkan terimakasihnya kepada seluruh undangan dan masyarakat yang turut hadir dan sudah memberikan saran, masukan serta menyampaikan keluhannya sehingga Polri khususnya Polres Aceh Tamiang dapat memperbaiki kinerja dan selalu menjalin silaturahmi yang baik antara Polres Aceh Tamiang bersama masyarakat Kota Kualasimpang.
Komentar