Aceh Tamiang | IP.net — Bupati Aceh Tamiang H.Mursil, SH, M.Kn menerima pemulangan jenazah Bharatu Anumerta Muhammad Kurniadi Sutio dikediaman rumah duka, di Kampung Johar, Kecamatan Karang Baru. Senin (27/9/21) pagi tadi.
Almarhum yang baru berusia 23 tahun itu menghembuskan nafas terakhir pada hari Minggu kemarin pagi 27 September 2021, pukul 4.50 WIT, Ia gugur dalam melaksanakan tugas pengamanan di Polsek Distrik Kiwirok, Papua.
Bupati Mursil didampingi segenap unsur Forkopimda, dengan rasa haru usai shalat jenazah di mesjid kampung Johar Ia menyampaikan dukacita mendalam atas berpulangnya putra ketiga dari pasangan Zakisyah dan Hartini saat menjalankan tugas negaranya di Papua.
“Seluruh masyarakat Aceh Tamiang berduka dengan gugurnya Bharatu Muhammad Kurniadi Sutio dalam menjalankan tugas menjaga keamanan dan kedamaian di Papua, Insyaallah almarhum gugur sebagai syahid, karena sedang menjalankan tugas yang diamanahkan negara.” Kata Mursil.
Setelah Bupati Mursil menyerah terimakan jenazah kepada pihak Polres, prosesi pemakaman secara militer dilaksanakan dan dipimpin oleh Wadansat Brimob Polda Aceh, AKBP Berdiansyah, SH, MH.
Dikabarkan di media massa sebelumnya, anggota Detasemen Pelopor Korps Brimob Mabes Polri, Bharatu Anumerta Muhammad Kurniadi Sutio, gugur dalam serangan mendadak dari KKB OPM saat bertugas berjaga bersama sejumlah personel aparat keamanan.
Akibat luka tembak dibagian bawah ketiak sebelah kanan menyebabkan Bharatu Anumerta Muhammad Kurniadi Sutio meninggal dunia, almarhum langsung dievakuasi dari Kiwirok ke Oksibil dengan menggunakan helikopter milik Polda Papua dan selanjutnya jenazah diterbangkan untuk dimakamkan di kampung halamannya.
Amatan IP.net, jenazah tiba di kampung halaman pada pukul 10.51 Wib dan dikebumikan secara militer pada pukul 11.55 di Taman Makam Pahlawan Kecamatan Karang Baru.
Komentar